Selasa, 26 Desember 2017

Kumpulan Saran Ibu Menyusui dengan ASI

Menyusui yakni cara yang alami dan normal untuk menunjukkan nutrisi pada bayi dan batita, dan Air Susu Ibu (ASI) yakni susu yang dibuat khusus untuk bayi manusia. Namun begitu, menyusui bayi ibu dengan ASI tidak selalu datang secara alami. Terkadang diharapkan usaha yang cukup keras dan juga kesabaran Ibu untuk dapat menyusui dengan ASI pribadi (ASI saja hingga dengan 6 bulan). Berikut ini yakni beberapa poin-poin penting saran dari ibu yang menyusui bayi dengan ASI yang disunting dari The Bump.
Menyusui yakni cara yang alami dan normal untuk menunjukkan nutrisi pada bayi dan batita Kumpulan Saran Ibu Menyusui dengan ASI

  1. Datanglah ke kelas laktasi (menyusui) selama kehamilan. Lebih banyak persiapan lebih baik biar pada waktunya nanti Ibu benar-benar siap. Namun begitu, jangan pernah memiliki perasaan rendah diri atau takut tidak bisa menyusui dengan ASI, sebab pikiran itu justru menghambat keluarnya ASI.
  2. Setiap bayi memiliki kemampuan berbeda-beda untuk menyusui. Jika bayi tidak segera menyusui bersabarlah hingga beliau balasannya mau.
  3. Setiap Ibu juga memiliki kemampuan berbeda-beda untuk menghasilkan ASI. Terus berusaha hingga ASI keluar.
  4. Ibu harus bisa menahan rasa sakit ketika menyusui. Karena terkadang ketika ASI pertama keluar menjadikan rasa sakit yang besar ibarat ketika Ibu kontraksi. Bahkan rasa sakit akan berlangsung selama beberapa ahad pertama. Sering memijat payudara dapat membantu mengurangi rasa sakit ketika menyusui.
  5. Ibu akan membutuhkan breastpad (bantalan payudara) atau tisu ketika menyusui, sebab terkadang payudara sisi lainnya bocor ketika Ibu menyusui.
  6. Ibu akan merasa sangat lapar ketika menyusui. Jadi, makanlah makanan dengan gizi seimbang dan porsi yang sempurna untuk mencukupi kebutuhan Ibu dan bayi.
  7. Pada beberapa ibu, asi tetap keluar hingga dengan tiga tahun setelah menyusui. Jika Ibu mengalaminya, ini normal, tidak perlu khawatir berlebihan.
  8. Ibu harus mencari breastpad (bantalan payudara) terbaik, sebab terkadang alas payudara tidak menyerap cukup susu untuk memungkinkan saya untuk meninggalkan rumah selama lebih dari 15 menit.
  9. Ibu harus mencari pompa asi yang baik. Karena terdapat perbedaan daya hisap dan kecepatan memompa pada alat tersebut.
  10. Sebaiknya Ibu tetap menyusui dengan ASI meskipun di depan umum. Ini memang terkadang menjadikan rasa aib bagi Ibu, tapi itu yakni jalan terbaik untuk perkembangan bayi.
  11. Meskipun pompa asi mahal, jangan berhemat untuk itu, ASI perah (ASIP) akan sangat berkhasiat ketika Ibu terpaksa meninggalkan bayi dengan suami, saudara atau teman. Ini juga bisa membuat Ibu lebih banyak memiliki waktu luang sementara suami menunjukkan ASIP
  12. Posisi menyusui yang benar bisa membuat rasa nyaman baik bagi Ibu maupun bayi, jadi pelajarilah posisi menyusui yang terbaik
  13. Jangan stres wacana persoalan menyusui, apakah menyusui dengan ASI ataupun dengan formula terserah Ibu sendiri. Lakukan saja yang terbaik sebab memang terkadang ibu tak punya pilihan.



Itulah 13 saran menyusui yang bisa parentingIDN sampaikan. Untuk perkembangan dan pertumbuhan bayi yang optimal, terus berikan ASI pribadi hingga dengan usia bayi 6 bulan, dan berikan sebagai pendamping makanan hingga usia bayi 2 tahun. Semoga tips ini dapat membantu ibu menyusui sukses memberi ASI pribadi hingga 6 bulan. Semoga bermanfaat untuk membantu ibu biar bisa menyusui dengan ASI pribadi untuk perkembangan bayi terbaik dan mempererat ikatan emosional keluarga.

0 komentar:

Posting Komentar