Minggu, 12 November 2017

Jenis Penyakit Berbahaya Bagi Ibu Hamil

dranak.com


Dokter Anak  

Menjaga kondisi kesehatan diri sendiri dan bagi janin dalam kandungan yaitu hal yang mutlak dilakukan bagi setiap ibu yang sedang hamil, sambil menunggu waktu kelahiran sang bayi kadang beberapa penyakit yang mampu berakibat fatal baik bagi sang ibu maupun bagi sang bayi mampu saja muncul. Kadangkala gejala-gejala sederhana justru yaitu indikasi kemunculan penyakit berbahaya bagi ibu hamil tersebut.
Oleh karena itu mengetahui jenispenyakit yang harus diwaspadai dikala kehamilan yaitu hal yang mutlak supaya mampu dilakukan pencegahan sedini mungkin atau penanggulangan secepatnya bila ternyata gejala-gejala penyakit berbahaya tersebut muncul, kalau tidak ditanggulangi boleh jadi penyakit yang ada mampu mengakibatkan ancaman baik ibu maupun janin atau di kemudian hari menyebabkan kelainan bahkan abnormalitas bagi si buah hati.
Penyakit berbahaya bagi ibu hamil :
1.Torch
Torch merupakan abreviasi dari sekelompok penyakit yang disebabkan oleh benalu Toxoplasma dan virus Rubella, Cytomegalo serta Herpes. Keempat macam penyakit abses ini sangat berbahaya bila diderita oleh ibu hamil, karena selain dapat menyebabkan keguguran, juga dapat menyebabkan kelainan pada janin.
2.Toxoplasma
Infeksi Rubella yang terjadi pada ibu hamil, terutama pada tiga bulan pertama kehamilan, dapat berakibat serius pada janin karena dapat menyebabkan kerusakan mata dan telinga, kerusakan jantung, gangguan pertumbuhan, serta gangguan sistem syaraf pusat.
3.Cytomegalovirus (CMV)
Bila ibu hamil menderita abses CMV, maka jawaban yang terjadi pada bayi dapat bervariasi dari yang ringan hingga yang berat. Umumnya bayi lahir prematur dengan berat tubuh rendah dan menyampaikan gejala kuning, pembesaran hati dan limfa.
4.Herpes
Herpes merupakan penyakit yang ditularkan melalui kekerabatan seksual, selain dapat menyebabkan kanker leher rahim, juga dapat menyebabkan kelainan yang serius pada janin, bila abses terjadi pada dikala ibu hamil. Penularan dari ibu hamil kepada bayinya dapat terjadi pada dikala proses kelahiran, yaitu jawaban kontak dengan leher rahim ibu yang terinfeksi Herpes. Kelainan pada bayi dapat berupa radang otak, radang mata, radang hati dan sebagainya.
5.PHS dan lain-lain
PHS atau penyakit yang ditularkan melalui kekerabatan seksual lain ibarat Gonorrhoea (GO), Syphilis dan Chlamydia dapat menyebabkan keguguran dan kelainan-kelainan pada janin, bila abses terjadi pada ibu yang sedang hamil.
6.Hepatitis B
Hepatitis B dapat juga ditularkan dari ibu kepada anak pada waktu proses kelahiran, bila hal ini tidak ditangani dengan baik, maka akan berakibat serius pada anak dikemudian hari, ibarat sirosis hati (penyakit pengerasan hati) dan kanker hati.
Hal lain yang juga perlu diwaspadai yaitu penyakit-penyakit keturunan dan ketidak cocokan golongan darah rhesus, perlu diketahui sebelumnya, mengingat resiko yang akan terjadi pada bayi yang dilahirkan.
Untuk mencegah munculnya penyakit berbahaya pada ibu hamil, sebaiknya pemeriksaan rutin terus dilakukan selama masa kehamilan. Seperti di sebutkan diatas bahwa beberapa jenis penyakit tidak membuktikan gejala yang khusus sehingga tidak disadari bahwa penyakit tersebut muncul dan berkembang, dengan pemeriksaan laboratorium tentu kemunculan penyakit tersebut mampu diidentifikasi semenjak dini supaya proses penyembuhannya mampu dilakukan secepatnya.

smbr:doktersehat
salam dr anak

0 komentar:

Posting Komentar