Senin, 27 Maret 2017

Tips Berpuasa Sehat Untuk Si Buah Hati

Assalamualaikum wr wb, salam cerdas kreatif.

Siapapun orang bau tanah pasti gembira kalau buah hatinya menjalankan puasa bersama keluarga. Bangga boleh, tapi harus diharapkan perhatian khusus untuk menu makanan ketika sahur dan buka puasa. Agar kesehatan buah hati ketika berpuasa tetap terjaga.

Berikut ada tips berpuasa sehat untuk buah hati anda, yang aku kutip dari dr. Attila Dewanti, Sp.A, (artikel nakita) :

Saat Sahur
  • * Jangan berikan makanan yang merangsang menyerupai es dan makanan pedas pada ketika sahur.
  • * Saat sahur, utamakan makanan sumber protein dan lemak selain karbohidrat, menyerupai daging, telur, ikan, dan kacang-kacangan. Lemak dan protein ini akan menjadi cadangan energi yang lebih tahan lama ketimbang karbohidrat tak berserat. Aturlah porsinya biar anak tak hingga kekenyangan dan mengeluh tak enak. Kurangi minum teh ketika sahur alasannya menghamabat absorpsi zat besi dan kalsium, juga dapat meningkatkan frekuensi buang air kecil, sehingga zat-zat mineral yang sebetulnya diharapkan badan justru dikeluarkan bersama air seni.
  • * Cukupi kebutuhan cairan anak. Jangan hingga anak mengalami dehidrasi ketika berpuasa. Sup dan jus buah ketika sahur dapat menambah asupan cairan dan mineral anak yang berpuasa. Saat berbuka dan malam hari ingatkan anak untuk memperbanyak minum.
  • * Makanan sahur juga sebaiknya kaya serat. Makanan tinggi serat (seperti beras merah, roti gandum, sayuran, dan buahbuahan) akan dicerna lebih lama oleh tubuh, sehingga dapat meninggalkan rasa kenyang yang lebih lama pula selain memperlancar proses buang air besar.

Saat Buka Puasa
  • * Sajikan makanan beragam dan mengandung lima unsur gizi lengkap menyerupai protein, lemak, karbohidrat, vitamin, dan mineral.
  • * Jangan memberi makanan dan minuman yang merangsang selama berbuka puasa, alasannya akan mengganggu kerja lambung, misalnya makanan yang asam, bersoda, bersantan, atau pedas.
  • * Saat berbuka, sebaiknya anak mendapat satu gelas susu yang tidak terlalu manis dan tidak terlalu dingin. Minuman hangat lebih dianjurkan bagi anak yang sudah berpuasa penuh mengingat kondisi lambung cukup lama kosong. Namun bukan berarti minuman hirau taacuh dilarang. Dilanjutkan dengan sepotong kudapan kecil tapi padat gizi menyerupai kroket, pastel, makaroni panggang atau arem-arem. Setelah itu, anak boleh minum segelas es buah atau buah-buahan. Biasanya rasa lapar ketika berpuasa dipicu oleh turunnya kadar gula dalam darah. Karenanya, kurma dan pisang dapat menjadi pilihan untuk berbuka puasa. Kedua jenis makanan ini banyak mengandung mineral dan vitamin yang sangat diharapkan tubuh.
  • * Kandungan gula dalam makanan (termasuk buah) mudah diserap oleh badan menjadi sumber energi, sehingga anak mampu segera fit kembali setelah mengonsumsinya. Namun, alasannya gula mudah diserap, maka energi yang dihasilkan juga memiliki masa pakai yang relatif singkat. Pada malam hari, ada baiknya anak makan lagi sebelum tidur atau pada saat-saat senggang di waktu malam.

Semoga bermanfaat ... wassalam.
pic : al-ikhwan.net

0 komentar:

Posting Komentar