Senin, 30 Januari 2017

Ada Apa Dengan 17 AGUSTUS 1945

Assalamualaikum wr wb, salam cerdas kreatif,

Tanggal 17 Agustus 1945 yakni tonggak penting bagi sejarah negara Republik Indonesia tercinta ini. Di ketika tanggal itulah dibacakan sebuah naskah yang isinya merupakan pernyataan menunjukan Kemerdekaan Republik Indonesia. Naskah itu yakni teks "PROKLAMASI"

yang dibacakan oleh seorang tokoh cowok yang berjulukan Ir. Soekarno, didampingi oleh cowok berjulukan Drs. Mohammad Hatta di depan para cowok dan didengar oleh seluruh rakyat Indonesia. Dua cowok inilah yang menjadi founding negara kita, Republik Indonesia.

Nah itu wacana ada apa dengan 17 Agustus 1945 dan jikalau mau lebih detail silahkan untuk melanjutkan di bawah ini. (saya copy dari wikipedia.org):

Detik-detik Pembacaan Naskah Proklamasi
---------------------------------------------------
Perundingan antara golongan muda dan golongan bau tanah dalam penyusunan teks Proklamasi Kemerdekaan Indonesia berlangsung pukul 02.00 - 04.00 dini hari. Teks proklamasi ditulis di ruang makan di laksamana Tadashi Maeda jln Imam Bonjol No 1. Para penyusun teks proklamasi itu yakni Ir. Soekarno, Drs. Moh. Hatta, dan Mr. Ahmad Soebarjo. Konsep teks proklamasi ditulis oleh Ir. Soekarno sendiri. Di ruang depan, hadir B.M Diah Sayuti Melik, Sukarni dan Soediro.

Sukarni mengusulkan semoga yang menandatangani teks proklamasi itu yakni Ir. Soekarno dan Drs. Moh. Hatta atas nama bangsa Indonesia. Teks Proklamasi Indonesia itu diketik oleh Sayuti melik. Pagi harinya, 17 Agustus 1945, di kediaman Soekarno, Jalan Pegangsaan Timur 56 telah hadir antara lain Soewirjo, Wilopo, Gafar Pringgodigdo, Tabrani dan Trimurti. Acara dimulai pada pukul 10:00 dengan pembacaan proklamasi oleh Soekarno dan disambung pidato singkat tanpa teks. Kemudian bendera Merah Putih, yang telah dijahit oleh bu Fatmawati, dikibarkan, disusul dengan sambutan oleh Soewirjo, wakil walikota Jakarta ketika itu dan Moewardi, pimpinan Barisan Pelopor.

Pada awalnya Trimurti diminta untuk menaikkan bendera namun ia menolak dengan alasan pengerekan bendera sebaiknya dilakukan oleh seorang prajurit. Oleh alasannya yakni itu ditunjuklah Latief Hendraningrat, seorang prajurit PETA, dibantu oleh Soehoed untuk peran tersebut. Seorang pemudi muncul dari belakang membawa nampan berisi bendera Merah Putih (Sang Saka Merah Putih), yang dijahit oleh Fatmawati beberapa hari sebelumnya. Setelah bendera berkibar, hadirin menyanyikan lagu Indonesia Raya.[4]. Sampai ketika ini, bendera pusaka tersebut masih disimpan di Museum Tugu Monumen Nasional.

Setelah upacara final berlangsung, kurang lebih 100 orang anggota Barisan Pelopor yang dipimpin S.Brata datang terburu-buru karena mereka tidak mengetahui perubahan daerah mendadak dari Ikada ke Pegangsaan. Mereka menuntut Soekarno mengulang pembacaan Proklamasi, namun ditolak. Akhirnya Hatta menawarkan amanat singkat kepada mereka.


Isi Teks Proklamasi
------------------------
Isi teks proklamasi kemerdekaan yang singkat ini adalah:


Kami bangsa Indonesia dengan ini menjatakan kemerdekaan Indonesia.

Hal-hal jang mengenai pemindahan kekoeasaan d.l.l., diselenggarakan


dengan tjara seksama dan dalam tempo jang sesingkat-singkatnja.


Djakarta, hari 17 boelan 8 tahoen 05


Atas nama bangsa Indonesia.


Soekarno/Hatta


Di sini ditulis tahun 05 karena ini sesuai dengan tahun Jepang yang kala itu yakni tahun 2605.

Naskah Otentik
-------------------
Teks diatas merupakan hasil ketikan dari Sayuti Melik (atau Sajoeti Melik), salah seorang tokoh cowok yang ikut andil dalam persiapan proklamasi.

Proklamasi

Kami bangsa Indonesia dengan ini menjatakan kemerdekaan Indonesia.


Hal² jang mengenai pemindahan kekoeasaan d.l.l., diselenggarakan


dengan tjara saksama dan dalam tempoh jang sesingkat-singkatnja.


Djakarta, 17-8-45


Wakil2 bangsa Indonesia




Dirgahayu Republik Indonesia ke-65 ... Merdeka!
Wassalam

0 komentar:

Posting Komentar