Assalamualaikum wr wb, salam cerdas kreatif
Dongeng ahad ini yakni dongeng yang menceritakan kisah keledai dan muatan garamnya. berikut kisahnya:
Seorang pedagang, menuntun keledainya untuk melewati sebuah sungai yang dangkal. Selama ini mereka telah melalui sungai tersebut tanpa pernah mengalami satu pun kecelakaan, tetapi kali ini, keledainya tergelincir dan jatuh ketika mereka berada sempurna di tengah-tengah sungai tersebut.
Ketika pedagang tersebut jadinya berhasil membawa keledainya beserta muatannya ke pinggir sungai dengan selamat, kebanyakan dari garam yang dimuat oleh keledai telah meleleh dan larut ke dalam air sungai. Gembira alasannya yakni mencicipi muatannya telah berkurang sehingga beban yang dibawa menjadi lebih ringan, sang Keledai merasa sangat bangga ketika mereka melanjutkan perjalanan mereka.
Pada hari berikutnya, sang Pedagang kembali membawa muatan garam. Sang Keledai yang mengingat pengalamannya kemarin dikala tergelincir di tengah sungai itu, dengan sengaja membiarkan dirinya tergelincir jatuh ke dalam air, dan jadinya ia mampu mengurangi bebannya kembali dengan cara itu.
Pedagang yang merasa marah, kemudian membawa keledainya tersebut kembali ke pasar, dimana keledai tersebut di muati dengan keranjang-keranjang yang sangat besar dan berisikan spons. Ketika mereka kembali tiba di tengah sungai, sang keledai kembali dengan sengaja menjatuhkan diri, tetapi pada dikala pedagang tersebut membawanya ke pinggir sungai, sang keledai menjadi sangat tidak nyaman alasannya yakni harus dengan terpaksa menyeret dirinya pulang kerumah dengan beban yang sepuluh kali lipat lebih berat dari sebelumnya akhir spons yang dimuatnya menyerap air sungai.
Hikmah:
Cara yang sama tidak cocok digunakan untuk segala situasi.
Selamat mendengarkan ... , wassalam
sumber: http://www.ceritakecil.com/cerita-dan-dongeng/Keledai-dan-Garam-Muatannya-45
0 komentar:
Posting Komentar