Selasa, 21 November 2017

Vaksin TT Pada IBU HAMIL

dranak.com

Vaksin TT Pada IBU HAMIL


Pada waktu istri aku mengandung anak pertama dokter menyampaikan Vaksin TT, sebelumnya aku sudah membaca apa fungsi dan manfaat  Vaksin TT untuk Ibu dan anak dalam kandungan yang nantinya akan lahir. ada sebagian yang mengatakan bahwa Vaksin TT itu penting karna menghindari terkenannya tetatus pada bayi saat proses melahirkan menggunakan peralatan medis yang digunakan tidak seteril.

jika kita tinggal di perkotaan Rumah Sakit memiliki standar ISO dan peralatan yang medis yang terjaga keamanan dan Seterilisasi yang akan digunakan tindakan medis maupun operasi jadi Vaksin TT ada yang mengabaikannya. akan tetapi saat kita berada di tempat kita mampu menggunakannya Vaksin TT karna  tidak semua peralatan medis di Puskesmas belum memiliki peralatan seterilisasi terstandar.  


  1. Manfaat imunisasi TT ibu hamil
a. Melindungi bayinya yang gres lahir dari tetanus neonatorum (BKKBN, 2005; Chin, 2000). Tetanus neonatorum ialah penyakit tetanus yang terjadi pada neonatus (bayi berusia kurang 1 bulan) yang disebabkan oleh clostridium tetani, yaitu basil yang mengeluarkan toksin (racun) dan menyerang sistim saraf sentra (Saifuddin dkk, 2001).
b. Melindungi ibu terhadap kemungkinan tetanus apabila terluka (Depkes RI, 2000)
Kedua manfaat tersebut ialah cara untuk mencapai salah satu tujuan dari jadwal imunisasi secara nasional yaitu eliminasi tetanus maternal dan tetanus neonatorum (Depkes, 2004)
  1. Jumlah dan dosis santunan imunisasi TT untuk ibu hamil
Imunisasi TT untuk ibu hamil diberikan 2 kali (BKKBN, 2005; Saifuddin dkk, 2001), dengan dosis 0,5 cc di injeksikan intramuskuler/subkutan dalam (Depkes RI, 2000).
  1. Umur kehamilan mendapat imunisasi TT
Imunisasi TT sebaiknya diberikan sebelum kehamilan 8 bulan untuk menerima imunisasi TT lengkap (BKKBN, 2005). TT1 dapat diberikan semenjak di ketahui postif hamil dimana biasanya di berikan pada kunjungan pertama ibu hamil ke sarana kesehatan (Depkes RI, 2000)
  1. Jarak santunan imunisasi TT1 dan TT2
Jarak santunan (interval) imunisasi TT1 dengan TT2 ialah minimal 4 ahad (Saifuddin dkk, 2001; Depkes RI, 2000).
  1. Efek samping imunisasi TT
Biasanya hanya gejala-gejala ringan saja menyerupai nyeri, kemerahan dan pembengkakan pada tempat suntikan (Depkes RI, 2000). TT ialah antigen yang sangat aman dan juga aman untuk wanita hamil. Tidak ada ancaman bagi janin apabila ibu hamil menerima imunisasi TT (Saifuddin dkk, 2001).
Efek samping tersebut berlangsung 1-2 hari, ini akan sembuh sendiri dan tidak perlukan tindakan/pengobatan (Depkes RI, 2000).


Deskripsi
Vaksin TT adalah vaksin yang mengandung toksoid Tetanus yang telah dimurnikan yang teradsorbsi ke dalam 3 mg/ml aluminium fosfat. Thimerosal 0,1 mg/ml digunakan sebagai pengawet. Satu dosis 0,5 ml vaksin mengandung potensi sedikitnya 40 IU. Vaksin TT dipergunakan untuk pencegahan tetanus pada bayi yang gres lahir dengan mengimunisasi wanita usia subur, dan juga untuk pencegahan tetanus .

Indikasi
Untuk Imunisasi aktif terhadap tetanus

Komposisi
Tiap ml mengandung :
Toksoid tetanus yang dimurnikan    20    Lf.
Aluminium fosfat            3    mg
Thimerosal            0,1    mg

Dosis dan Cara Pemberian
Vaksin harus dikocok dulu sebelum digunakan untuk menghomogenkan suspensi. Vaksin harus disuntikkan secara intramuskuler atau subkutan yang dalam. Jarum suntik dan syringe yang steril harus digunakan pada setiap penyuntikan.

Imunisasi TT untuk pencegahan terhadap tetanus / tetanus neonatal terdiri dari 2 dosis primer 0,5 ml yang diberikan secara intramuskuler atau subkutan yang dalam  dengan  interval  4  minggu  yang  dilanjutkan  dengan  dosis  ke  tiga pada 6 - 12 bulan berikutnya. Untuk mempertahankan kekebalan terhadap tetanus pada wanita usia subur, maka dianjurkan diberikan 5 dosis TT. Dosis ke empat  diberikan  1  tahun  setelah  dosis  ke  tiga,  dan  dosis  ke  lima diberikan 1 tahun setelah dosis ke empat. Imunisasi TT dapat secara aman diberikan selama masa kehamilan bahkan pada periode trimester pertama.

Efek Samping
Efek samping jarang terjadi dan bersifat ringan. Gejala-gejala menyerupai lemas, dan kemerahan pada lokasi suntikan yang bersifat sementara, dan kadang kala gejala demam. Imunisasi TT aman diberikan selama periode kehamilan.


Kontraindikasi
Gejala-gejala berat karena dosis pertama TT. Bagi Individu yang terinfeksi oleh virus human immunodeficiency (HIV) baik yang tanpa gejala maupun dengan gejala, imunisasi TT harus berdasarkan standar jadual tertentu.

Penyimpanan dan Daluarsa
Vaksin TT harus disimpan dan ditransportasikan pada kondisi suhu 2o - 8oC. TIDAK BOLEH DIBEKUKAN.
Daluarsa : 2 tahun

Kemasan
Vaksin TT tersedia dalam vial 10 dosis dan 20 dosis

0 komentar:

Posting Komentar